SEBUAH ruko di Jalan Sutoyo S terbakar, tepat berada di samping Komplek H Hasan Gang Warga 2 RT 22 RW 02, Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Barat, pada Minggu (17/12/2017) sekitar pukul 17.20 Wita, menghebohkan warga sekitar. Bangunan ruko berlantai empat itu, ternyata merupakan gudang minuman beralkohol.
PULUHAN relawan dibantu warga sekitar bahu membahu menyemprotkan air di segala penjuru untuk memadamkan ruko bermotif merah putih itu. Anggota Emergency Banjarmasin, Apriyadi Rusli mengakui dalam ruko yang terbakar itu, ternyata berfungsi sebagai gudang minuman keras atau beralkohol.
“Kabarnya, minuman beralkohol ini dijual untuk para awak buah kapal, serta tempat hiburan yang mengantongi izin minuman keras,” ucap Apriyadi Rusli kepada jejakrekam.com, di lapangan.
Apriyadi bersama rekannya pun memperlihatkan beberapa botol minuman yang didapat kepada masyarakat. Ada berbagai jenis minuman keras bermerek dari wiski, bir hitam dan lainnya terdapat ruko megah itu.
Sedangkan, Kiki, penjaga gudang minuman keras ini mengakui sang bos tengah berada di Hongkong. Menurutnya, botol-botol minuman beralkohol untuk tempat hiburan malam dan karaoke, tidak dijual bebas. “Tak hanya miras, ruko ini juga menjadi gudang barang elektronik dan sarang walet,” katanya.
Dia pun mengaku terkejut ketika api membubung tinggi dari lantai dua ruko. Saat ini, Kiki, Agus dan Erwin masih tidur sore. Namun, tiba-tiba mengempul asap, dan akhirnya mereka terkejut dan langsung berlarian ke luar. “Kami bergegas begitu menemukan asap dan berteriak meminta tolong,” ucap Kiki.
Sedangkan, Jarwo, warga Jalan Teluk Dalam mengakui pemilik ruko selama ini memagn tertutup dan kurang bersosialisasi dengan warga sekitar. “Kami pun baru tahu bahwa itu gudang minuman keras, setelah terjadi kebakaran. Kalau dilihat dari luar hanya berbentuk seperti ruko sarang walet,” katanya.
Untuk menyelidiki penyebab kebakaran, pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), begitu api bisa dipadamkan relawan pemadam kebakaran.(jejakrekam)
Penulis: Sirajuddin
Editor : Afdi Achmad
Foto : Istimewa