Sabu Makin Mahal, Zenith Carnophen Jadi Pilihan?

0

DITANGKAP dan terus diungkap sepak terjang para pemain bisnis zenith carnophen, bak peribahasa mati satu tumbuh seribu makin membuktikan peredaran obat-obatan berbahaya ini seakan tak terbendung lagi.

APAKAH yang sudah dilakukan aparat penegak hukum terukur maksimal? Padahal, segala cara baik penyuluhan hingga penindakan dimainkan aparat kepolisian dan BNN sudah dilakoni mereka. Apakah ada yang salah dalam mekanisme pemberantasannya?

Kapolsekta Banjarmasin Utara, Kompol Purbo Raharjo pun tak memungkiri peredaran dan penyalahgunaan narkoba khususnya zenith carnophen, sangat marak hingga merambah pelosok kampung.

“Bukan hanya di wilayah hukum Polsekta Banjarmasin Utara, tapi sudah merata di seluruh wilayah kota Banjarmasin,” ucap Kompol Purbo Raharjo kepada jejakrekam.com, Rabu (25/10/2017).

Dia mencontohkan pengungkapan kasus para bandar zenith carnophen dengan barang bukti spektakuler mencapai 7,3 juta butir, makin membuktikan permintaan barang terlarang ini sangat tinggi di Banjarmasin.

“Tetapi, kita jangan membandingkan masalah itu. Terpenting adalah aparat kepolisian akan terus memberantas baik pengedar maupun pemakai,” ujar Purbo.

Standar kasus zenith carnophen makin meningkat diakui perwira menengah Polda Kalsel ini adalah setiap hari, selalu ada penangkapan baik pengguna maupun pengedar obat-obatan yang telah ditarik izin edarnya oleh BPOM tersebut.

“Kebanyakan para pengedar dan pengguna zenith yang kami tangkap. Jarang sekali para pemain sabu, mungkin harganya yang mahal dan sekarang sulit didapat. Makanya, banyak yang beralih ke zenith carnophen,” tutur Purbo.

Ia menegaskan tugas pemberantasan peredaran zenith carnophen tak bisa hanya dibebankan kepada aparat kepolisian. “Semua pihak harus mendukugn dalam memberantasnya. Terutama, di lingkungan keluarga dan tempat tinggal. Informasi dari masyarakat ini sangat kami butuhkan dalam memberantas peredaran zenith carnophen,” tandas Purbo.(jejakrekam)

Penulis : Asyikin

Editor   : Didi GS

Foto      : Istimewa

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.