Kejar Target, Kualitas Jembatan Dijamin Tetap Kuat

0

SEAKAN berkejaran dengan waktu, program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang menfokuskan pada pembangunan infrastruktur di Sungai Gampa, Kelurahan Sungai Jingah, terus dikebut. Terhitung, tinggal 8 hari lagi, program yang dulu bernama ABRI Masuk Desa (AMD) akan ditutup pada Kamis (26/10/2017).

WILAYAH yang awalnya terisolir dan hanya bisa ditempuh dengan transportasi sungai di sudut Kota Banjarmasin itu, sedikit demi sedikit mulai merasakan dampak positif dari program TMMD ala Mabes TNI bersama pemerintah daerah.

Dandim 1007/Banjarmasin, Letkol Inf Wilson Napitupulu mengungkapkan untuk pembuatan jembatan kecil sebanyak 19 buah dengan total panjang mencapai 137 meter sudah mencapai hasil 90 persen pada H+22. “Sebagian besar dari 19 jembatan kecil sudah selesai dan dalam tahap finishing,” ucap Dandim 1007/Banjarmasin ini kepada wartawan, Kamis (19/10/2017).

Sedangkan, menurut dia, jembatan panjang sebanyak 4 jembatan sudah selesai, di antara satu jembatan dan msh dalam tahap pengerjaan sebanyak 3 jembatan. Waktu pelaksanaan TMMD ke-100 Kodim 1007/Banjarmasin sudah tinggal 8 hari lagi dan akan ditutup pada  26 Oktober 2017. “Dengan waktu yang semakin sempit serta kendala yang cukup banyak, pasukan yang tergabung dalam Satgas TMMD ini semakin kejar target. Namun, tidak mengurangi kualitas dan kuantitas kerja,” kata perwira menengah TNI AD ini.

Bahkan untuk kejar tayang, Dandim 1007/Banjarmasin ini mengatakan para prajurit bisa melanjutkan pekerjaan hingga malam hari. Hal ini merupakan bentuk komitmen dan pengabdian TNI terhadap masyarakat. “Apapun kendala dan rintangan tidak menjadi soal bila kita berbuat yang terbaik untuk masyarakat. Mohon doa dan dukungan masyarakat agar apa yang dikerjakan  dapat selesai tepat waktu dan bermanfaat besar untuk kehidupan masyarakat,” tutur sang komandan ini.(jejakrekam)

Penulis : Asyikin

Editor   : Didi GS

Foto      : Kodim 1007/Banjarmasin

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.