KOMANDO Resor Militer (Korem) 101/Antasari menggandeng Pengurus Perbakin Provinsi Kalsel menggelar kejuaraan menembak berburu laras panjang dan pistol antara keluarga jajaran TNI dan Polri Eksekutif di lapangan tembak Korem Antasari Jalan Banua Praja II Trikora Banjarbaru, Sabtu (30/9/2017).
KEJUARAAN ini dihelat untuk menyambut HUT TNI ke-72 selama dua hari dari 30 September-1 Oktober 2017 yang diikuti 100 petembak terbaik di jajaran Perbakin Kalsel.
“Kegiatan ini untuk memeriahkan HUT TNI ke-72 juga menyosialisasikan olahraga menembak, khususnya menembak berburu kepada masyarakat yang telah menjadi ajang olahraga prestasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON),” tutur Ketua Pelaksana Kejuaraan Menembak Berburu, Hadi Nugraha Gema, Minggu (1/10/2017).
Menurutnya, dalam kategori yang dilombakan adalah menembak tiga oposisi, tiarap, duduk dan berdiri senapan sasaran silhoutte plat baja dengan 15 sasaran, jarak 100 meter denga durasi waktu bolt action 5 menit dan semi Outo 3.5. “Penghargaan yang diberikan kepada pemenang hadiah utama sepeda motor piagam serta uang pembinaan,” ujarnya.
Danrem 101/Ant Kolonel Arm Muhammad Syafei Kasno membuka secara langsung tanda digelarnya Kegiatan Lomba Tembak Eksekutif dalam HUT TNI ke-72. Kegiatan menembak eksekutif tersebut juga dihadiri langsung oleh Kabinda Kalsel Brigjen TNI Daru Cahyono, Danlanal Bsn Banjarmasin Kolonel P Oky IZ. Dipura, Danrindam VI Mulawarman Kolonel Inf Iwan Maruf Zaenuddin, Danlanud Syamsudin Noor Letkol Pnb Abdul Haris, Ketua DPRD Provinsi Kalsel H Burhanuddin, unsur Dansat TNI /Polri 0para peserta lomba
Kegiatan tembak eksekutif berupa menembak pistol dengan jarak 10 meter tersebut dilaksanakan untuk mempererat tali silaturahmi antara pihak TNI dengan pemerintah daerah dan kepolisian “Perlombaan menembak sendiri dilaksanakan, selain untuk mendapatkan bibit-bibit petembak juga sebagai sarana latihan dan mengakrabkan antar anggota TNI- Polri dan pemerintahan daerah, dan Perbakin,” beber Danrem.
Hal senada juga disampaikan Dandim 1006/ Mtp Letkol Arm Andi Martopo SE selaku Koordinator Penyelenggara Lomba Menembak. Ia mengatakan sebelum pelaksanaan menembak para peserta diberikan briefing singkat oleh instruktur tentang prosedur keamanan maupun pengamanan senjata saat menembak, usai menembak maupun saat senjata gangguan. “Para petembak kemudian melakukan tembakan menuju sasaran dengan 10 butir peluru dibawah komando dari pimpinan petembak,” tandasnya.(jejakrekam)
Penulis : Asyikin
Editor : Didi GS
Foto : Korem 101 Antasari