PENGAWASAN ketat terhadap peserta ujian CAT seleksi kompetensi dasar (SKD) jenjang SLTA sederajat dilakukan Ketua Satgas Penindakan Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Wilayah, Anas Saeful Anwar bersama Sekretaris UPP Wilayah Kalsel, Andi Basmal di Kantor Regional VIII Badan Kepegawaian Negara (BKN) Banjarmasin di Banjarbaru, Selasa (26/9/2017).
KEPALA Divisi Pemasyarakatan Anas Saeful Anwar selaku Ketua Satgas Penindakan UPP Wilayah Kemenkumham Kalsel menegaskan pelaksanaan SKD CAT telah berjalan lancar transparan dan akuntabel. “Makanya, jangan ada panitia yang coba-coba menjanjikan kelulusan kepada pelamar karena itu penipuan, karena peserta lulus dengan usahanya sendiri,” ujarnya.
Berdasar passing grade yang telah ditetapkan Permenpan RB Nomor 20 dan 22 Tahun 2017 yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 75, Tes Inteligensi Umum (TIU) 80, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 143. Bagi peserta yang telah memenuhi passing grade, akan dirangking berdasarkan jenis kelamin pria dan wanita dalam satu kantor wilayah dan hanya yang masuk dalam tiga kali dari jumlah formasi penjaga tahanan. Mereka yang bisa mengikuti tes tahap selanjutnya sedangkan lulus passing grade tidak termasuk dalam tiga kali formasi, maka peserta dapat mengajukan pindah kantor wilayah pendaftaran (kanwil lain), yang akan diatur dalam pengumuman pada 4 Oktober 2017.
Sementara itu, ujian CAT SLTA pada hari kedua, Selasa (26/09) siang, Sesi I hadir 190 lulus 12. Lalu, Sesi II hadir 191 lulus 17, Sesi III hadir 195 lulus 18, Sesi IV hadir 194 lulus 19, Sesi V hadir 99 lulus 10 jadi di total 76 orang dari 963 yang hadir, dibanding sebelumnya pada hari pertama peserta yang hadir 976 orang dan tidak hadir 24 orang dengan hasil memenuhi passing grade 76 orang saja.(jejakrekam)
Penulis : Asyikin
Editor : Afdi Achmad
Foto : Kemenkumham Kalsel