Dosen ULM Dilatih Tulis Artikel Jurnal International

0

PROGRAM Pelatihan Kemandirian Menulis Artikel bagi Dosen Universitas Lambung Mangkurat dihelat di Hotel Aria Barito, Selasa (26/9/2017). Narasumber adalah Profesor Kiyindou Andre Alain (Information Communication Sciences Bordeaux Montaigne University), Dr Wamaungo Juma Abdu BACE MPd (Centre For Research and Community Services Universitas Pendidikan Indonesia).

DEKAN Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Prof Dr H Wahyu MS optimis mampu meningkat jumlah jurnal yang ditulis dosen ULM. Apalagi, ULM telah menjalin kolaborasi dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Universitas Brawijaya (UB) Malang. “Silahkan dosen menulis jurnal, kemudian disampaikan kepada Dr Wamaungo Juma Abdu BACE MPd di UPI.
“ULM berupaya menyumbangkan jurnal ilmiah, untuk kemajuan ULM. Dan dosen yang menulis jurnal tidak perlu bayar, sebab kami yang akan memfasilitasi,” tutur doktor lulusan Universitas Padjadjaran Bandung ini, Selasa (26/9/2017).

Memang, sambung Profesor Wahyu, untuk memperoleh guru besar sangatlah sulit, perlu kerja keras dalam membuat jurnal ilmiah.
Kegiatan menulis suatu kewajiban bagi dosen, meski terkadang sederhana, namun membingungkan, jika tidak dilakukan latihan-latihan. “Kami mendorong para dosen dalam mengembangkan keilmuan. Dipelajari dan dipraktikan, jika ada yang kurang, maka jangan berdiam diri. “Kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas,” katanya.

Ia mengatakan dengan membangun kredibilats dosen melalui tulisan sangat penting, mengingat hal itu didukung universitas, fakultas, dan asosiasi. “Meningkatkan mutu dan keunggulan, untuk dipublikasikan secara layak melalui jurnal international,” bebernya.
Begitu pula bergelar doktor juga harus menulis jurnal international, selain guru besar. “Jadi penulisan yang sempurna, dengan cepat dan tepat,” katanya.

Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Dr Sutarto Hadi mengaku, artikel dosen ULM telah mempublish di jurnal International. “Saya kira jika 14 jurnal International milik dosen telah mempublish, maka kualitas dosen semakin meningkat,” tandas Prof Sutarto sekaligus membuka program pelatihan lemandirian menulis artikel.Targetnya 300 artikel jurnal International, dan 150 buah kontribusi dari Dr Juma Abdu BACE MPd yang memberikan pelatihan penulisan untuk ULM. “Kalau doktor FKIP sebanyak 74 orang, dan mereka didorong menulis jurnar International, maka akan mendapat tambahan profesor mencapai 30 lebih,” kata Sutarto.

Menurutnya, dokter yang memberikan hak faten dengan artikel international harus diapresiasi secara baik. “Saya ingin memberikan hadiah kepada dosen yang memiliki 4 hak faten. Mereka kami beri Rp15 juta perorang,” katanya. Ia memastikan, doktor didorong maksimal untuk mendapat gear profesor, sehingga mampu membuka program doktor (S-3) secara mandiri. “Ini utang kami kepada pak menteri Dikti, dan alhamdulillah program S-3 ULM mendapatkan akreditasi baik. Di ULM ada 37 guru besar, tetapi itu naik dari sebelumnya hanya 35,” imbuh guru besar matematika ini.(jejakrekam)

Penulis : The Education
Editor   : Afdi Achmad
Foto     : Istimewa

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.