DAFTAR tunggu (waiting list) calon jamaah haji (CJH) Kalimantan Selatan diperkirakan hingga 25 tahun ke depan. Ini disebabkan banyaknya pendaftar yang hingga Juli 2017 ini, mencapai 94.414 orang. Padahal, kuota haji Embarkasi Banjarmasin, sudah dikembalikan ke jumlah normal menjadi 8.811 CJH, setelah pengurangan 20 persen saat renovasi Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi.
HAL ini dikatakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalsel, Noor Fahmi, saat mengantarkan calon haji kloter I Embarkasi Banjarmasin, di pintu pesawat Garuda Indonesia di Bandara Syamsudin Noor, Minggu (30/07/2017).
Tahun ini, menurut Noor Fahmi, dari tambahan 10 ribu calon haji dari Kerajaan Arab Saudi ke Pemerintah Indonesia, Kalsel hanya mendapat tambahan 20 orang. Sehingga,tahun ini kuota haji Embarkasi Banjarmasin, menjadi 3.831 jamaah.
Diharapkan Noor Fahmi, tahun-tahun berikutnya, Embarkasi Banjarmasin mendapat kuota tambahan lebih banyak. “Dengan daftar tunggu 25 tahun, Kalsel berada diurutan kedua nasional setelah Sulawesi Selatan yang memiliki daftar tunggu haji terpanjang nomor satu,” katanya.
Para CJH asal Banjarmasin ini terhitung berangkat sejak pukul 13.45 WITA menggunakan maskapai nasional Garuda Airlines, dan akan tiba di Madinah pada pukul 18.50 waktu setempat. “Nantinya, seluruh calon jamaah haji Kalsel akan bergabung dengan jutaan umat Islam dari seluruh dunia yang juga mengerjakan rukun Islam kelima ini. Semoga mereka menjadi haji yang mabrur,” tandas Noor Fahmi.(jejakrekam)
Penulis : Deden
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Deden