SEBARAN paham radikal sudah merasuk hingga pelosok desa, bukan hanya terpusat di wilayah perkotaan, kaum intelektual dan tokoh masyarakat. Untuk itu, jajaran Polres Hulu Sungai Utara (HSU) pun rajin turun ke desa untuk menyebar paham kebangsaan dan menangkal radikalisme.
SEPERTI terlihat di Desa Tambalang Tengah, Kecamatan Sungai Pandan yang dikenal dengan wilayah Alabio, Selasa (11/7/2017). Para petani pun menjadi sasaran jajaran Polsek Alabio untuk diberi pemahaman soal bahaya radikalisme dan teroris yang telah merambah kawasan pedesaan.“Dengan penyuluhan pencegahan paham radikal serta menjaga situasi kamtibmas, kami berharap agar warga desa, khususnya petani punya nalar untuk deteksi dini terhadap radikalisme,” kata Kapolsek Alabio Iptu Danu Sura kepada jejakrekam.com di Amuntai.
Pun begitu, Kapolres HSU Agus Sudaryatno berharap terjalinnya silaturahmi anggota kepolisian dengan masyarakat, maka tumbuh kembangnya paham radikal itu bisa ditekan maksimal. “Kita harus waspada, dan saling kerjasama dengan semua unsur lapisan masyarakat dan menjaga toleransi terhadap umat beragama,” tegas sang perwira menengah Polda Kalsel ini.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Desa Tambalang Tengah, H Majedi menyambut baik upaya Polsek Alabio yang ikut menanamkan padi, sembari mendapat pencerahan soal bahaya radikalisme. “Tentu kami bisa mengetahui seperti bahaya paham radikal itu,” ucapnya.(jejakrekam)
Penulis : Muhammad Yusuf
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Muhammad Yusuf