Selamat Jalan Aktivis Senior Lingkungan Kalimantan

0

DUKA mendalam dirasakan para aktivis pro demokrasi dan lingkungan yang selama ini mengenal sosok Franz Samuel Ampong Lambut. Pria yang dikenal sebagai dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin merupakan aktivis lingkungan hidup.

KEPALA Ombudsman Perwakilan Kalimantan Selatan, Noorhalis Majid pun mengabarkan lewat chatting WA atas kepergian Franz S Ampong Lambut yang masih tercatat sebagai Presidium Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Regional Kalimantan.

“Innalillahi wainna lillahi rojiun, telah berpulang ke rahmatullah Franz S Ampong Lambut, dosen FEB ULM pada Sabtu (17/6/2017) malam sekitar pukul 18.30 Wita,” kata Noorhalis Majid yang juga aktif dalam Presidium Walhi Kalsel ini kepada jejakrekam.com, Sabtu (17/6/2017).

Selama ini, sosok putra profesor sastra Inggris Prof MP Lambut yang merupakan guru besar FKIP ULM ini memang aktif di berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM) seperti termasuk orang yang turut mempelopori Olah Tajuk Banjar (OTB), dan beberapa diskusi soal lingkungan, demokrasi dan budaya.

Tak mengherankan, jika koleganya yang juga dosen FISIP ULM, Setia Budhi PhD pun merasakan rasa dukannya dengan memposting status. “Innalillahi wainnailahirojion dengan ucapan selamat jalan sahabatku Franz S Ampong Lambut, baru saja kita bergurau soal Banua. Allah lebih menyayangiu. Semoga khusnul khotimah. Aamin,” tulis doktor jebolan Universitas Kebangsaan Malaysia ini.

Banyak kesan yang diakui para netizen terhadap sosok Franz Samuel Ampong Lambut yang menghembuskan nafas terakhir pada usia 57 tahun. Informasi yang terhimpun, Frans Ampong ini meninggal dunia karena sakit selepas Maghrib. Selama ini, Franz Ampong memang sakit ginjal dan jatung, sebelum tutup usia.(jejakrekam)

Penulis  :  Didi G Sanusi

Editor    :  Didi G Sanusi

Foto      :  Istimewa

 

Pencarian populer:Prof franz s ampong lambut

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.