USAI Banjarmasin memiliki jalan layang (fly over) Gatot Subroto dan sebelumnya diusulkan berdiri di atas Pasar Harum Manis, kini ada lagi wacana untuk membangun jalan di atas jalan itu di ibukota Provinsi Kalimantan Selatan.
KEPALA Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Banjarmasin, Gusti Ridwan Sofyani menilai, kawasan Jalan Sultan Adam-Jalan Pangeran Hidayatullah sudah layak dibangun fly over (jembatan laying) dan under pass. Sebab, di wilayah itu kepadatan arus kendaraan bermotor relatif tinggi. “Saya kita Pemkot Banjarmasin, dan Pemprov Kalsel, termasuk Balai Jalan dan Jembatan Kementerian PURP harus memperhatikan kawasan tersebut,” tutur Gusti Ridwan Sofyani, didampingi Kabid Jembatan H Chandra kepada jejakrekam.com, Selasa (30/5).
Dia mengatakan, di Jalan Sultan Adam menjadi pusat arus lalu lintas padat di Banjarmasin. “Jadi disana titik kemacetan sangat tinggi,” katanya. Rencana realisasi flyover, tinggal membuat DED, dan lokasinya sudah merah (padat sejak dua tahun lalu). “Sulit teratasi kemacetan, dan satu-satunya fly over dan under pass bisa terbangun. Ya biaya digunakan minimal Rp 400 miliar lebih,” ucapnya.
Kini, menurut Ridwan, pihaknya masih fokus melakukan peningkatan Jalan Sultan Adam menggunaan dana alokasi khusus (DAK) dengan pengaspalan menyeluruh, panjang 2 kilometer. “Terbagi tiga ruas peningkatan jalan, dengan biaya Rp3,5 miliar. Yakni Jalan Gerilya, Pondok Kelapa, Sultan Adam Raya atau total 7 kilometer,” bebernya.
Dengan pelebaran tersebut, menurut dia, tidak lagi pengendara berantri di jalan untuk berlalu lalang, yang memunculkan kemacetan. “Menyesuaikan kondisi lahan di lapangan, dengan rata-rata 6-7 meter perbaikan,” kata Ridwan yang memastikan target peningkatan jalan rampung pada November 2017 mendatang.(jejakrekam)
Penulis : Afdi NR
Editor : Afdi NR
Foto : Banjarmasin Post
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2017/05/30/sultan-adam-hidayatullah-layak-dibangun-fly-over/