ADA tamu istimewa berkunjung ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Selasa (23/5/2017). Ya, Konsul Jenderal India Wilayah Bali dan Indonesia Timur, R.O.Sunil Banu bersama sekretaris dan penerjemah Wulan Widasari berkunjung ke Banjarmasin.
KEDATANGAN Konjen India ini langsung disambut Plh Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Kemas Hamzah Zain didampingi Kepala Divisi Keimigrasi, Yosep Hari Adi Renung Widodo dan Kabag PP, Andi Basmal di ruang rapat.
Sunil Banu datang menawarkan kerjasama beasiswa bagi pelajar Indonesia yang ingin menempuh pendidikan di Negeri Taj Mahal ini, karena selama berada di sana tiket, akomodasi dan lainnya ditanggung pemerintah Indonesia, terkecuali visa belajarnya.
“Penawaran tertulis yang kami terima akan dipelajari karena tujuan sangat bermanfaat. Tentunya Kemenkumham akan memberikan dukungan atas kerjasama ini, selain itu keberadaan WNA India di Kalsel masih sedikit dan belum pernah ada permasalahan. Untuk berinvestasi di Kalsel, imigrasi selaku katalisator pembangunan akan mendukung selama memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tutur Kemas HZ
Sedangkan, Konsul Jenderal India wilayah Bali dan Indonesia Timur, R.O.Sunil Banu mengapresiasi sambutan hangat pejabat Kemenkumham Kalsel, hingga menyerahkan beberapa sovenir dan buku-buku tentang kebudayaan India. Bahkan, Banu mengaku terkesan dengan Kota Banjarmasin, umumnya Kalimantan Selatan yang bisa menjadi wilayah potensial untuk menanamkan investasi, khususnya dari India.
Senada itu, Kadiv Keimigrasian Kemenkumham Kalsel, Yosep Hari Adi Renung Widodo menjelaskan Kalsel memiliki dua unit pelaksana teknis keimigrasian yaitu Kantor Imgrasi Banjarmasin dan Kanim Batulicin serta Unit Layanan Paspor di Barabai yang pengelolaannya di bawah Kanim Banjarmasin. “Saat ini, jumlah tenaga kerja asing yang di Kalsel sebanyak 415 orang,” ucap Yosep.(jejakrekam)
Sumber : Humas Kemenkumham Kalsel