RAZIA menjelang datangnya bulan suci Ramadhan makin gencar dilakoni Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan. Sasarannya adalah sejumlah tempat hiburan malam (THM) yang ada di Kota Banjarmasin pada Jumat (19/5/2017) malam, dari karaoke keluarga hingga diskotek.
DARI aksi itu, petugas BNN Provinsi Kalsel bersama Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalsel ini menjaring 8 pengunjung dan wantia pemandu lagu (PL) yang positif urinenya mengandung narkoba. Razia ini dimulai di Karaoke keluarga Inul Vizta di Jalan Achmad Yani Km 5 Banjarmasin, dilanjutkan ke The Peak Internasional Executive Karaoke & Club di Hotel Golden Tulip Galaxy Banjarmasin. Lalu, menyasar ke kawasan Kayutangi dan berakhir di Armani Executive Club di Jalan Skip Lama, Banjarmasin.
“Semua pengunjung dan karyawan, termasuk wanita pemandu lagu diperiksa. Mereka menjalani tes urine guna memastikan tak ada yang menggunakan narkoba,” ujar Kabid Pemberantasan BNNP Kalimantan Selatan, AKBP Edy Saprianadi kepada wartawan di Banjarmasin, Sabtu (20/5/2017).
Ia mengakui mengapa harus menyasar karaoke keluarga, karena disinyalir justru penjualan minuman beralkohol yang tak jarang disalahgunakan pengunjung, hingga mengkonsumsi narkoba ketika meikmati lagu. “Kami ingatkan agar pemilik karaoke keluarga ini menaati aturan. Sedangkan, para pengunjung, kami imbau agar tak menggunakan narkoba dan mengkonsumsi minuman keras,” tandas Edy.(jejakrekam)
Penulis : Iman Satria
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Tribrata Polda Kalsel