Harap-Harap Cemas, Sa’diyah pun Hakkul Yakin Lolos SBMPTN

0

GUGUP. Harap-harap cemas. Hal ini yang dirasakan Halimatus Sa’diyah usai mengikuti tes tertulis seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2017 yang digelar di kampus Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di Jalan Brigjen H Hasan Basry, Banjarmasin, Selasa (16/5/2017).

KECEMASAN Halimatus Sa’diyah yang baru saja lulus SMA 1 Muhammadiyah Banjarmasin ini sangat wajar. Sebab, sedikitnya ada 11.168 peserta SBMPTN yang mengikuti ujian masuk ke kampus tertua di Pulau Kalimantan. Namun, jatah bagi mahasiswa baru yang disediakan hanya 2.039 kursi.

“Awal-awalnya pasti gugup saat memulai menjawab soal. Tapi alhamdulillah bisa menjawab seluruhnya. Awalnya pesimistis, saya sekarang jadi yakin bisa lulus di SBMPTN ini,” kata Sa’diyah kepada jejakrekam.com.

Ia mengaku memilih masuk ke Fakultas Kedokteran Gigi ULM yang kampusnya terletak di Jalan Simpang Ulin (Veteran) Banjarmasin itu. “Memang materi soal yang harus dijawab cukup sulit. Namun, semua akhirnya bisa terjawab juga,” ucapnya, sembari menghela nafas tanda lega.

Begitupula Mika Maya Afrida. Jebolan SMA ini mengaku lebih berminat melanjutkan studi pendidikan tinggi ke Fakultas Kedokteran ULM. Walau pun peminat program studi pendidikan dokter ini cukup terbilang banyak, Mika pun menebar optimisme bisa lolos lewat jalur umum ini. “Memang banyak soal yang mengecoh dan sulit dijawab. Tapi, bisa jawab seluruhnya,” ujar Mika.

Peserta SBMPTN 2017 ini memang cukup membludak. Semua ruangan yang ada di kampus ULM penuh, hingga harus meminjam beberapa sekolah di seputar Kayutangi Banjarmasin itu. Bahkan, Gedung Sultan Suriansyah pun tak luput dari besarnya para peserta yang bertarung memperebutkan kursi yang tersedia di seluruh fakultas yang ada di kampus ULM Banjarmasin maupun di Banjarbaru.(jejakrekam)

Penulis  : Ahmad Husaini

Editor     : Didi G Sanusi

Foto       : Dokumentasi ULM

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.