Tetap Kader PDIP, Sugianto Diingatkan Teruskan Program Teras

0

WALAU tak diusung PDI Perjuangan dalam pemilihan Gubernur-Wakil Guberur Kalimantan Tengah 2015 lalu, Sugianto Sabran tetap tercatat menjadi kader banteng moncong putih itu. Pada perhelatan Pilkada Kalteng 2015, PDIP memang mengusung mantan anggota DPR RI dan Bupati Murung Raya, Willy M Yoseph.

“HINGGA kini, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran belum pernah menyatakan diri keluar dari PDIP. Sedangkan, PDIP sendiri tak pernah melakukan pemecatan, berarti saudara Sugianto masih tercatat kader PDIP,” kata Wakil Ketua DPD PDIP Kalteng, Aries M Narang kepada wartawan di Palangkaraya, Kamis (4/5/2017).

Ia menegaskan apabila ada masyarakat dan sejumlah pihak beranggapan Sugianto, kembali lagi ke PDI Perjuangan, jelas hal itu tidak benar. Karena sampai detik ini, Sugianto tidak pernah keluar dan masih tetap kader PDI Perjuangan.

“Buktinya dua minggu lalu, Pak Gubernur hadir dalam rapat di Kantor DPP PDIP, yang diikuti tokoh PDIP seperti Arthaban, Fredy Ering, Idham, Asdi Narang dan saya sendiri. Ibu Megawati Soekarnoputri saat itu sedang berangkat ke Singapura, jadi tidak hadir,”kata  Aries.

Mantan anggota DPRD Kalteng ini menjelaskan dari hasil rapat tersebut memutuskan agar Sugianto Sabran kembali merapat ke PDIP serta, untuk melanjutkan program Teras Narang yang merupakan Gubernur Kalteng periode sebelumnya. “PDI Perjuangan akan mengawal program berkah, yang merupakan visi dan misi Sugianto, asalkan jika memang berpihak kepada masyarakat,”ujar Aries.

Mantan Ketua DPRD Palangkaraya ini juga mengungkapkan rencananya pada Senin (7/5/2017) mendatang, surat keputusan dari DPP PDI Perjuangan yang menyatakan Sugianto merupakan fungsionaris PDI Perjuangan, akan diterima. “Respon Pak Gubernur saat itu sangat senang karena akan didukung oleh Pak Jokowi. Jadi, nanti Sugianto diminta meneruskan program Teras Narang, seperti pembangunan rel kereta api dan membuka keterisolasian ke daerah,”tuturnya. Tak dipungkiri Aries, memang selama satu tahun kepemimpinan Sugianto, program pembangunan masih jalan di tempat. “Malahan sekarang banyak jalan yang rusak,” katanya.(jejakrekam)

Penulis   : Tiva Rianthy
Editor    : Didi G Sanusi
Foto       :  Tiva Rianthy

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.