Membanggakan, Rizqoon Qari Kalsel Wakili Indonesia di MTQ Internasional di Turki

0

MESKI menyabet qari terbaik ketiga dalam perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional XXVI di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Muhammad Rizqoon asal Provinsi Kalimantan Selatan ternyata ditunjuk Kementerian Agama Republik Indonesia menjadi duta Indonesia dalam ajang MTQ Internasional yang digelar di Turki, pada pertengahan Mei 2017 mendatang.

DALAM kategori remaja, Muhammad Rizqoon memang kalah dengan Irfan, qari terbaik asal Provinsi Kepulauan Riau, dan Farhan Muhammad asal Provinsi Banten dalam MTQ Tingkat Nasional XXVI di Kota Mataram, NTB pada Agustus 2016 lalu. Namun, usai MTQ Nasional yang dijuarai Provinsi Banten, namun begitu MTQ XXIX Tingkat Provinsi Kalimantan Sealtan pada 15-23 Desember 2016 di Kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Muhammad Rizqoon menjadi qari terbaik di kategori remaja.

Nah, pelajar MAN Model 2 Banjarmasin yang kini duduk di kelas XI ternyata mendapat undangan dari Kementerian Agama RI untuk mewakili Indonesia dalam ajang MTQ Internasional yang dihelat di Turki.

“Saya dihubungi Kemenag RI untuk mengikuti MTQ Internasional di Turki yang insya Allah akan digelar pada Mei 2017 atau bulan Syaban 1438 Hijriyah. Ada dua orang yang mewakili Indonesia dalam MTQ Internasional di Turki, saya sendiri di bidang tilawah dan satu orang kategori tahfiz,” ujar Muhammad Rizqoon kepada jejakrekam.com di Banjarmasin, Rabu (19/4/2017) malam.

Menurut Rizqoon, adalah sebuah kebanggaan sekaligus rasa syukur bisa mewakili Kalimantan Selatan, terkhusus lagi Indonesia dalam ajang internasional, karena banyak qari dari negara-negara berpenduduk muslim akan ikut berpartisipasi. “Semoga apa yang saya lakukan ini bisa memotivasi teman-teman untuk giat mengaji hingga bisa sampai ke level internasional,” ujar putra H Baqir ini.

Rizqoon berharap bisa mengharumkan nama Indonesia kembali, setelah sebelumnya pada MTQ Internasional 2016 yang juga dihelat di Turki, qari-qari terbaik nusantara juga menjadi juara berskala antar bangsa ini. “Alhamdulillah, saya mendapat kepercayaan dari Republik Indonesia. Amanah ini akan saya jaga dengan baik dan semaksimal mungkin kembali mengharumkan nama bangsa Indonesia,” kata Rizqoon yang sudah belajar tilawah Qur’an ini sejak kecil dengan banyak guru, termasuk sang ayah, H Baqir.(jejakrekam)

Penulis   :  Didi G Sanusi

Editor     :  Didi G Sanusi

Foto        :  Dokumentasi M Rizqoon

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.