BEGITU mengantongi surat keputusan (SK) DPP Partai Beringin Karya (Berkarya) bernomor SK50-DPW/DPP/BERKARYA/III/2017, jaringan parpol yang didirikan putra bungsu Presiden RI kedua HM Soeharto, Hutomo Mandala Putra yang akrab disapa Tommy Soeharto di Kalimantan Selatan, langsung bergerak dengan membentuk jaringan parpol yang membawa misi kejayaan Orde Baru ini.
SEKRETARIS DPW Partai Berkarya Kalimantan Selatan, Ahmad Zaki mengungkapkan saat ini, seluruh jaringan parpol di 13 kabupaten dan kota sudah terbentuk, bahkan hingga tingkat kecamatan (DPC) hingga ke ranting atau desa dan kelurahan se-Kalimantan Selatan.
“Kami mempersiapkan diri untuk menyongsong verifikasi faktual yang akan dilakukan KPU RI, khususnya KPUD Kalsel dan jaringannya. Ini artinya, Partai Berkarya sudah bersiap menyongsong Pemilu 2019 mendatang dan lolos sebagai salah satu parpol kontestan pemilu,” ujar Ahmad Zaki kepada jejakrekam.com, di Banjarmasin, Minggu (9/4/2017).
Saat ini, menurut dia, target untuk pemenuhan kuota 14.500 lembar kartu tanda anggota (KTA) terus digenjot, hingga nantinya memenuhi segala persyaratan baik administratif maupun faktual dari proses verifikasi yang dijalankan penyelenggara Pemilu 2019. “Kami juga menunggu pengesahan UU Pemilu dari DPR RI, nanti terlihat jelas seperti apa persyaratan bagi parpol calon peserta Pemilu 2019,” tutur Zaki.
Mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Banjarmasin ini mengakui saat ini, Partai Berkarya masih fokus untuk menyiapkan diri menyongsong verifikasi faktual. “Yang pasti, untuk Kalsel sudah sangat siap dari sejak awal. Semoga saja, langkah yang kami ambil ini juga ditempuh provinsi lainnya,” ucap Zaki.
Dengan misi mengembalikan kejayaan Soeharto dengan Orde Baru, Zaki hakkul yakin masih banyak rakyat Indonesia, khususnya Kalimantan Selatan masih merasakan dampak pembangunan di era pemerintahan selama 32 tahun itu. Ia pun tak khawatir harus bersaing dengan parpol lama yang sudah lama bercokol di dunia politik Kalsel, termasuk para parpol pendatang baru yagn sama-sama membidik basis massa yang ada.
“Yang pasti, Partai Berkarya dalam menyusun daftar calon legislatif (caleg) tetap terbuka untuk umum. Hanya saja, dia tetap harus terdaftar sebagai kader Partai Berkarya. Dari semua jaringan serta segala persiapan yang ada, Partai Berkarya sudah siap untuk menjalani proses verifikasi administrasi dan faktual agar bisa lolos dan berlaga dalam Pemilu 2019 nanti,” pungkas Zaki.(jejakrekam)
Penulis : Didi G Sanusi
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Dokumentasi Ahmad Zaki