INSIDEN listrik padam mewarnai hari pertaman ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di SMKN 5 Banjarmasin, Senin (3/4/2017). Akibat pasokan listrik yang padam secara tiba-tiba itu, membuat komputer langsung mati dan membuyarkan konsentrasi para siswa karena jawaban soal yang sudah dikerjakan, langsung menghilang.
SEORANG peserta UNBK di SMKN 5 Banjarmasin, Ayatullah Mataji mengatakan, listrik padam saat ia dan teman-temannya mengerjakan soal sekitar 10 menit sejak ujian dimulai. Secara tiba-tiba komputer yang digunakannya mati akibat listrik padam. “Padahal sudah sekitar belasan soal yang saya kerjakan saat itu,” kata Ayatullah kepada wartawan.
Setelah aliran listrik kembali nyala, Ayatullah dan kawan-kawan pun terpaksa mengulang kembali mengerjakan soal dari awal. Akibat hal itulah, ia mengaku konsentrasinya menjadi terganggu. Meski demikian, ia akhirnya bisa menuntaskan ujian di hari pertama itu.
Kepala SMKN 5 Banjarmasin, Syaril mengatakan, dari hasil pemeriksaan, listrik di sekolah mereka padam karena ada gangguan internal. Bukan seperti dugaan awal akibat gangguan jaringan PLN atau pemadaman. “Perbaikannya memerlukan waktu sekitar 30 menit. Setelah itu, listrik kembali normal,” ujar Syahril.
Jumlah peserta UNBK di sekolah yang berada di Jalan Sutoyo S Banjarmasin ini, sebanyak 775 siswa dan siswi. Sekolah ini, menyiapkan 13 ruangan untuk digunakan pelaksanaan ujian dengan jumlah komputer sebanyak 260 unit. Pelaksanaan ujian di sekolah ini, di bagi tiga sesi, pagi, siang dan sore.(jejakrekam)
Penulis : Deden
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Iman Satria