KELUARGA besar alumni IAIN Fakultas Dakwah Angkatan 88 menggelar silaturahmi atau badapatan, baik bagi lulusan yang menetap di Kalsel, Kaltim, Kalteng hingga Jakarta di Hotel Rattan Inn, Selasa (28/2/2017). Ada ratusan alumni yang hadir dan telah terpisah selama 22 tahun itu untuk temu kangen.
KOORDINATOR alumni Fakultas Dakwah IAIN Antasari Tahun 1988, Hasan Yusri mengungkapkan sekitar ratusan undangan yang disebar untuk terus menjaga tali silaturahmi antar reuni yang sudah puluhan tahun berpisah, karena kesibukan pekerjaan masing-masing.
“Alhamdulillah undangan yang tebar lewat SMS dan WA, akhirnya membuahkan hasil meskipun mereka sibuk dengan urusan rumah tangga dan pekerjaannya. Namun, para alumni ini bisa berhadir sehingga meja yang kami sediakan di hotel mewah ini terisi semua. Mereka datang tidak sendiri namun dengan suami, istri dan anaknya, sehingga suasana kekeluargaan sangat terasa,” jelas Hasan Yusri di Banjarmasin.
Para alumni IAIN tahun 88 Fakultas Dakwah ini ternyata banyak yang sukses dalam pekerjaannya ada yang menjadi PNS, Wakil Rektor STAIN Palangkaraya, Manager Hotel Rattan Inn juga menjadi anggauta DPR RI Komisi IV seperti Drs HM Dardiansyah MM. Ia mengakui halal bihalal dan silaturahmi antar alumni Fakultas Dakwah ini sudah lama digagas, hingga akhirnya bisa bertemu di satu tempat khusus yang disponsori Dardiansyah.
Sedangkan, Dardiansyah, salah satu alumni Fakultas Dakwah IAIN Antasari tahun 88 menambahkan, silaturahmi dan badapatan alumni Fakultas Dakwah 88 sudah yang kedua kalinya digelar ini berkat partisipasi para alumni, sehingga kumpul akbar ini bisa terlaksana dengan baik di hotel berbintang.
“Tidak terasa kami sudah 22 tahun lamanya terpisah dengan teman-teman. Siang ini kami dipertemukan kembali seperti ingat kenangan dulu waktu kuliah banyak canda dan cerita sangat membekas yang hingga saat ini tidak bisa dilupakan begitu saja. Apalagi ketika bertemu teman lama hari ini, air mata tidak terasa menetes,” ujar Dardiansyah.
Anggota DPR RI asal FPDIP ini mengungkapkan alumni 88 IAIN Antasari ini banyak yang sukses di bidangnya, ada yang menjadi pengusaha, dosen, PNS anggata DPR. “Jadi, tempaan almamater dan dosen, sejak kami kuliah dulu dapat kami rasakan ilmunya,” tegasnya.
Ia memastikan temu kangen para alumni Fakultas Dakwah tahun 88 ini tidak hanya berhenti sampai di situ, akan berlanjut dengan menggelar kegiatan sosial, bakti sosial dan keagamaan lainnya. Halal bihalal siang itu murni untuk menjalin kegiatan silaturahmi tidak ada muatan politis apa-apa meskpiun saya orang partai, pihaknya juga terus melakukan pendataan serta konsulidasi para anggota yang tidak aktif untuk kami lakukan jemput bola.
“Harapan kita, pemimpin daerah bisa lebih baik lagi memimpin Bumi Antasari ke depan. Ya, untuk menjadi Banua ini lebih baik lagi apalagi potensi alam yang dimiliki Kabupaten Tabalong sangat luar biasa, jadi tinggal memoles sumber daya manusia (SDM) saja,” cetusnya.
Melalui halal bihalal itu, Dardiansyah berharap lahir ide-ide demi memajukan Banua, bahkan keakraban ini bisa terjalin terus, setelah cukup lama warga menjalani rutinitas kesibukan kerja masing-masing. Dalam halal bihalal 2017, panitia juga menyediakan door prize berupa menginap di Rattan Inn gratis serta lainnya bagi alumni yang hadir berkesempatan mendapatkan hadiah hiburan ini.
Hj Saidah, alumni Fakultas Dakwah IAIN Antasari merasa bersyukur adanya acara tersebut. “Semua biaya sebetulnya sudah ditanggung bersama. Hanya untuk konsumsi langsung ditangani saudara Dardiansyah. Saya ucapkan terima kasih,” ujar warga Jalan Gatot Subroto Banjarmasin ini.(jejakrekam)
Penulis : Afdi NR
Foto : Afdi NR