2018, Taman ‘Warik’ Disulap Jadi Taman Edukasi

0

IKON patung Bekantan yang berada di pintu masuk Taman PKK di Jalan AS Musyaffa, dikenal warga Banjarmasin sebagai taman ‘warik’ (monyet). Nah, pada 2018 nanti, taman yang dulunya kebun binatang mini akan disulap menjadi taman edukasi lalu lintas.

RENCANA itu diutarakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Selatan, Nurul Fajar Desira kepada wartawan, pekan tadi. Ia mengungkapkan saat ini tengah disusun perencanaan dalam detail engineering design (DED). “Kami melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dalam menggarap pekerjaan ini,” kata mantan Kepala Bappeda Kota Banjarmasin ini.

Menurut Fajar, penyusunan DED juga melibatkan masyarakat dengan melelang secara terbuka pembuatan taman edukasi lalu lintas itu. Ia berharap dalam waktu segera didapat desain taman yang akan menjadi destinasi wisata baru bagi warga Banjarmasin dan sekitarnya.

Ide membangun taman edukasi lalu lintas ini merupakan keinginan Ketua Tim Penggerak PKK Kalimantan Selatan, Hj Raudatul Jannah. Istri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor ini datang setelah mengunjungi Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara yagn ada di Cibubur, Bogor, Jawa Barat. Ia berharap taman itu akan memberi pendidikan bagi anak-anak sejak dini mengenai lalu lintas, rambu-rambu lintas, serta hal-hal yang berkenaan dengan aktivitas tertib berlalu lintas di jalan raya.

“Anak-anak juga bisa diajarkan menjadi seorang polisi lalu lintas yang baik. Ya, para instrukturnya tentu adalah polisi lalu lintas. Semoga taman edukasi ini menjadi proyek pencontohan yagn akan diikuti semua kabupaten dan kota,” imbuh Raudatul.(jejakrekam)

Penulis : Riza

Editor   : Didi GS

Foto     : Iman S

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.