2019, RSUD Sultan Suriansyah Baru Bisa Terwujud

0

IMPIAN Pemkot Banjarmasin untuk memiliki rumah sakit tersendiri, baru terwujud pada 2019 mendatang. Saat ini, rumah sakit yang berada di Jalan Rantauan Keliling (RK) Ilir itu masih membutuhkan dana ratusan miliar agar rampung seluruhnya.

KEPALA Dinas Bina Marga Kota Banjarmasin, Gusti Riduan Sofyani mengungkapkan pembangunan yang hampir rampung hanya berupa gedung poliklinik empat lantai. “Untuk pembangunan ruang induk RSUD Sultan Suriansyah. Ya, saat ini baru dibuka lelang untuk konsultan perencana,” ujar Riduan Sofyani di Banjarmasin, Senin (30/1/2017).

Menurutnya, sedikitnya dibutuhkan dana Rp 180 miliar agar seluruh bangunannya rumah sakit yang berada di tepian Sungai Martapura itu. “Untuk tahun 2017, pagu anggaran hanya Rp 38 miliar. Jadi, sangat butuh waktu lama dan dana yang besar,” ucap Riduan.

Untuk perencanaan awal, beber dia, bukan hanya bangunan utama RSUD Sultan Suriansyah, namun juga menyangkut penyediaan tempat tidur, ruang bedah, dan lainnya, termasuk nantinya alat kesehatan. “Jadi, sangat membutuhkan dana yang besar. Makanya, proyek ini didesain tahun jamak (multiyears) agar tak membebani APBD,” tegasnya.

Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin, Aman Fahriansyah menegaskan pihaknya mendukung ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini memiliki rumah sakit yang dikelola sendiri. Sebab, beber dia, setiap tahunnya dari APBD Kota Banjarmasin digelontorkan dana Rp 40 miliar. “Pada prinsipnya, kami setuju jika alokasi dana RSUD Sultan Suriansyah ini terus dianggarkan tiap tahun. Ya, diperkirakan megaproyek ini baru rampung pada 2019 mendatang,” ujarnya.(jejakrekam)

Penulis : Didi GS

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.